Sudah Tau Membuat Lelah, Kenapa Masih Mendaki?
- May 11, 2018
- 1 min read

Pasti kalian para pendaki sering mendapat pertanyaan seperti ini kan? Sudah tau membuat lelah, lalu masih mendaki lagi?
Jika ada pertanyaan seperti itu, kira kira apa yang kalian rasakan?
Mungkin sebagian orang ada yang malas menjawabnya karena kesal dengan pertanyaan seperti itu dan rasanya ingin mengajak orang tersebut untuk mendaki barang hihiiii
Tapi dipikir-pikir ada benarnya juga lho pertanyaan seperti itu, ngapain sih kita mendaki gunung? bikin capek, mau apa-apa susah, menghadapi marabahaya, terus nikmatnya dimana? Mending di kota, segalanya sudah tersedia.
Namun justru itulah istimewanya gunung, uang dan kekayaan tak seberarti lagi dikota. Canda dan tawa tidak lagi pura-pura seperti di kota, persahabatan tiba-tiba tak sepalsu lagi dikota.
Puncak gunung itu seperti cita cita, sebelum mencapai puncak banyak marabahaya yang harus dilewati. Kita pun menemukan diri kita yang sebenarnya dalam perjalanan, dan jika gagal mencapai puncak kita belajar menjadi manusia yang lebih baik.
Dan yang paling membuat para pendaki kenapa kembali lagi dan lagi ke gunung adalah ketika mencapai puncak, kita melihat keindahan yang tak dapat diungkapkan dengan kata-kata. Sangat indah sekali !
Jadi apa yang membuat kalian kembali lagi dan lagi ke gunung?
Tentunya setiap orang mempunyai lasan yang berbeda bukan :)
Comments